Bisnis perhotelan nampaknya mulai digarap PT Angkasa Pura II (AP II), di mana lokasi hotel pertama yang dipersiapkan berada di Bandara Internasional Kuala Namu, Sumatera Utara. Menurut Direktur Utama AP II, Budi Karya Sumadi, butuh sekitar Rp 50 miliar guna membangun hotel bintang tiga.
“Kami sedang persiapkan proposal-proposalnya. Nanti, hotel ini akan berada di dalam bandara dan disiapkan ruang-ruang seminar, meski belum memadai untuk konversi, paling bisa untuk rapat-rapat sekitar 50-100 orang,” ujarnya kepada VIVA.co.id.
Mantan Dirut PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk tersebut menyebut, untuk tahap awal, 100 kamar akan dibangun terlebih dahulu. “Desainnya sekitar tiga bulan dan pembangunan selama satu tahun sehingga baru bisa operasional awal tahun 2016. Jadi, tahun depan, masyarakat bisa menginap dalam Bandara Kuala Namu,” tuturnya.
Tak ketinggalan, AP II bakal mengembangkan bisnis tersebut karena memiliki lahan seluas 6.000-7.000 meter persegi yang ada di lantai II Bandara Kualanamu.
“Semula, lokasi itu dijadikan kawasan perbelanjaan. Namun, setelah melakukan survei, perusahaan ini memutuskan untuk membangun hotel, agar kami bisa lebih dekat lagi dengan masyarakat,” ungkapnya.
Budi juga menyampaikan, pembangunan hotel bintang tiga ini tidak memakan biaya yang besar, karena bangunannya sudah terbentuk. “Kontraktor tinggal membuat sekat-sekat dan menyambungkan peralatan elektriknya,” tambahnya.
Foto: Tri Setyo Wijanarko / PhotoV2.com for Indo-Aviation.com
0 komentar:
Posting Komentar